MURATARA, Libas Coruption.com-Dinas Komunikasi dan Informatika mengadakan Sosialisasi Satu Data Indonesia dengan menghadirkan Narasumber Kepala BPS Musi Rawas, Dedi Fahlevi, Diskominfo Prov. Sumatera Selatan, Dharma Yustika dan Bappeda Prov. Sumatera Selatan, Sri Widayanti. Acara berlangsung di ruang rapat lantai II BPKAD (7/3)
Satu Data Indonesia merupakan upaya Pemerintah Indonesia dalam mendorong pengambilan kebijakan berdasarkan data. Untuk mewujudkan hal tersebut, maka diperlukan pemenuhan atas data pemerintah yang akurat, mutakhir, terpadu, terintegrasi, mudah diakses dan dapat dibagipakaikan kembali oleh pengguna data.
Dalam Perpres No.39 Tahun 2019 diatur pula mengenai penyelenggaraan SDI serta peran dan tugasnya, pada tingkat daerah Badan Pusat Statistik (BPS) berperan sebagai pembina data, Diskominfo berperan sebagai walidata, serta organisasi perangkat daerah berperan sebagai produsen data.
Adanya Satu Data Indonesia diharapkan dapat menjadi solusi dari perbedaan data yang ada antar instansi pemerintah. Peran serta berbagai pihak yang telah disebutkan menjadi kunci penting agar satu data Indonesia dapat segera terwujud dengan optimal.
perlu untuk diketahui SDI ini berkaitan dengan Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral yang mana hasilnya ialah Indeks Pembangunan Statisik yang digunakan untuk mengukur capaian Penyelenggaraan Satu Data Indonesia (SDI) dan statistk sektoral baik di kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah.
Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Musi Rawas Utara yang diwakili Asisten Administrasi Umum, dan dihadiri seluruh perangkat daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara.(Efran Arbi/Adv)
Posting Komentar